Jumat, 30 November 2012

KIMIA SEMESTER 2

  •  DASAR STOIKIOMETRI
  •  HUKUM REAKSI KIMIA Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier, 1783) “ Pada setiap reaksi kimia, massa zat-zat yang bereaksi adalah sama dengan massa produk-reaksi” Contoh : Magnesium + Klor Magnesium Klorida 1,0 g 2,9 g 3,9 g
  • 3. Hukum Perbandingan Tetap (Proust, 1799) “ Pada setiap reaksi kimia, massa zat yang bereaksi dengan sejumlah tertentu zat lain, selalu tetap, atau suatu senyawa murni selalu terdiri atas unsur-unsur yang sama, yang tergabung dalam perbandingan tertentu.” Contoh : Air mengandung : Hidrogen 11,19% Oksigen 88, 81% Jadi jumlah oksigen yang tergabung dengan 1 gram hidrogen dalam air adalah 8 gram.
  • 4. Penyimpangan Hukum Susunan Tetap Isotop Terdapatnya dua macam senyawa dengan dua macam perbandingan berat misalnya air (perbandingan berat oksigen-hidrogen 8:1) dan “air berat” (perbandingan berat oksigen-hidrogen 8:2), menunjukkan penyimpangan dari hukum susunan tetap. Senyawa non-stoikiometri Komposisi rata-rata Ti0 berkisar dari Ti 0 , 7 0 ke Ti0 0 , 7 . Senyawa semacam ini (Pb S 1 , 14 dan UO 2 , 12 ) yang menyimpang dari Hukum Susunan Tetap disebut senyawa Non-Daltonion , Berthollide atau Non-Stoikiometrik .
  • 5. Contoh : 8, 04 g tembaga oksida direduksi dengan hidrogen menghasilkan 6,42 g tembaga. Pada eksperimen kedua 9,48 g tembaga dilarutkan dalam asam nitrat pekat. Setelah larutan ini diuapkan sampai kering dan residu dipijar sampai konstan diperoleh 11,88 g tembaga oksida. Tunjukkan bahwa kedua data di atas mengikuti suatu hukum kimia. Jawab : Komposisi kedua oksida 2, 40 g 1, 62 g Massa oksigen 9, 48 g 6, 42 g Massa tembaga Eksperimen 2 Eksperimen 1
  • 6. Perbandingan : Massa tembaga = 6, 42 9, 48 Massa oksigen 1, 62 2, 40 = 3, 96 3, 95 Hukum Kelipatan Perbandingan “ Bila dua unsur dapat membentuk lebih dari satu senyawa, maka perbandingan massa dari unsur yang satu, yang bersenyawa dengan jumlah tertentu unsur lain, merupakan bilangan yang mudah dan bulat”
  • 7. Contoh : Nitrogen dan oksigen dapat membentuk enam macam senyawa. 1 : 0,57 1 : 1,14 1 : 1,74 1 : 2,28 1 : 2,86 1 : 3,42 36,3 53,3 63,11 69,5 74,1 77,3 63,7 46,7 36,9 30,5 25,9 22,6 I II III IV V VI Massa nitrogen Massa oksigen % Oksigen % Nitrogen Senyawa
  • 8. Perbandingan berat oksigen yang bereaksi dengan satu bagian nitrogen adalah : 0,57 : 1,14 : 1,74 : 2,28 : 2,86 : 3,42 1 : 2 : 3 : 4 : 5 : 6 Perbandingan ini merupakan bilangan yang mudah dan bulat, jadi sesuai dengan Hukum Kelipatan Perbandingan. Hukum perbandingan Timbal-Balik “ Jika dua unsur A dan B masing-masing bereaksi dengan unsur C yang massanya sama membentuk AC dan BC, maka perbandingan massa A dan massa B ketika membentuk AC dan BC atau kelipatan dari perbandingan ini.”
  • 9. Contoh : Dalam Metana 75 g C bereaksi dengan 25 g H Dalam karbon monoksida 42,86 g C bereaksi dengan 57,14 g O. Dalam air 11,11 g bereaksi dengan 88,89 g O Jawab : Dalam metana 75 g bereaksi dengan 25 g H Dalam CO 42,86 g C bereaksi dengan 57,14 g O Atau 75 g C bereaksi dengan __ 75__ x 57,14 = 99,99 gram O 42,86 Perbandingan hidrogen dan oksigen yang masing-masing bereaksi dengan 75 gram C 25 : 99,99 atau 1 : 4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar